SISWA KELAS X FOTO KTA Pramuka

SMANSAPRAMA MEDIA – Pengurus Gerakan Pramuka SMA Negeri 1 Pracimantoro mengadakan pengambilan foto Kartu Tanda Anggota (KTA) Pramuka bagi siswa kelas X, Selasa (2/9/2025). Kegiatan ini menindaklanjuti surat edaran dari Gerakan Pramuka Kwartir Nasional (Kwarnas) Nomor 0080-00-A Tanggal 17 Februari 2025 yang diteruskan oleh surat edaran Kwarda Jawa Tengah dan Kwarcab Wonogiri tentang Pendataan Potensi dan Pengadaan KTA Gerakan Pramuka.

Para siswa-siswi kelas X menggunakan seragam pramuka lengkap, dengan jilbab dimasukkan ke dalam baju bagi perempuan dan potongan rambut yang rapi bagi laki-laki. Pembuatan KTA ini dimulai dari pukul 08.00 s.d. 10.00 WIB.

KTA Pramuka adalah Kartu Tanda Anggota resmi yang menjadi bukti sah keanggotaan seseorang dalam Gerakan Pramuka. Tujuannya adalah sebagai identitas legal dan memfasilitasi partisipasi dalam kegiatan Pramuka.

Sebelum hari pengambilan foto KTA, para siswa kelas X diberikan formulir pendataan diri seperti nama, agama, tempat dan tanggal lahir, golongan darah, nomor gugus depan, dan lainnya. Formulir tersebut digunakan untuk kepentingan pengisian data di dalam KTA agar sesuai dengan informasi anak.

Pelaksanaan kegiatan dibantu oleh panitia dari organisasi Pramuka, dan diawasi oleh Eka Prasetya S.E. selaku pembina Pramuka. Pengambilan foto diurutkan dari kelas X-1 hingga X-7 agar kegiatan tetap berjalan teratur dan meminimalisir ketidaktelitian dalam pendataan kehadiran siswa.

"Kita menggunakan kamera Handphone supaya memudahkan kita dalam memasukkan data ke dalam sistem, karena Kwartir Nasional sudah menginput data ke sistem. Untuk membackup data kita menggunakan Google Drive atau RAB.", jelas Muhammad Mushlihul Afif selaku Staf Pemotretan Kwartir Nasional kepada Smansaprama Media.

Mushlihul Afif dan kedua rekannya membantu siswa-siswi mendapatkan hasil foto terbaik dengan merapikan baju, stangan leher, jilbab, dan posisi tubuh sehingga foto terlihat simetris dan baik. Untuk warna background digunakan warna hijau.

"Kami ditugaskan oleh Kwarnas menggunakan warna hijau dan melakukan pendataan KTA Pramuka di sekolah-sekolah. Selebihnya sesuai keputusan Kwarnas selaku penyelenggara kegiatan."

Setelah pengambilan foto selesai, selanjutnya pengiriman data kepada Kwartir Nasional untuk diolah dan mengirimkan prangko, baru diproses pendistribusian ke pangkalan atau sekolah.

Salah satu siswi dari kelas X-1, Kalista Ananda  mengungkapkan tanggapannya mengenai kegiatan tersebut. Pengambilan foto KTA sudah pernah saat SMP dan di jenjang SMA dilakukan kembali.

“Jadi saya sudah tahu tata cara pelaksanaannya, termasuk pengisian formulirnya. Alhamdulillah tidak ada kendala saat pengambilan foto," imbuhnya. *(Melyana Putri/XII-1 Fase F)